Memiliki ruang kerja yang nyaman adalah impian semua orang. Karakteristik ruang kerja yang sesuai dengan pemiliknya berbeda satu dengan lainnya. Introvert dan extrovert memiliki karakteristik masing-masing. Perbedaan paling menonjol adalah dari cara mereka memperoleh energi. Introvert memperoleh energi dari melakukan kegiatan yang disukai sendirian. Sementara, extrovert mendapat energi ketika beraktivitas dengan banyak orang, sehingga akan bosan ketika sendirian.

Ruang Kerja Introvert

Seorang introvert membutuhkan ketenangan dalam bekerja. Mereka menginginkan privasi agar terhindar dari gangguan. Hal itu dikarenakan seorang introvert sensitif terhadap keadaan di sekitarnya. Ruang kerja dengan partisi atau sekat menjadi tempat yang nyaman untuk seorang introvert bekerja. Ruang kerja yang dibatasi dengan dinding kaca transparan juga bisa menjadi tempat bekerja yang nyaman bagi introvert.

Namun, bukan berarti introvert hanya ingin bekerja di ruang kerja berkarakteristik tersebut. Melainkan, seorang introvert bisa bekerja dengan maksimal di ruang yang memberikan privasi, seperti ruang dengan sekat-sekat. Ruang kerja yang memiliki sekat membantu meminimalisir gangguan, sehingga fokus pada pekerjaan bisa tetap terjaga.

Tips menata ruang kerja untuk kepribadian introvert

• Ruang kerja tertutup

Telah disinggung sebelumnya jika pribadi introvert menyukai ketenangan saat bekerja. Semua pekerjaan bisa diselesaikan dengan sempurna tanpa ada gangguan dari pihak luar. Itulah sebabnya, kamu bisa menjadikan ruangan tertutup sebagai ruang kerja.

Kamu juga bisa menggunakan ruangan tertutup yang berdekatan dengan kolam atau taman sebagai ruang kerja. Apabila terasa mulai lelah saat bekerja, kamu dapat memandang pohon-pohon di taman atau memanjakan mata dengan melihat kolam renang.

• Jauh dari peralatan elektronik

Ruang kerja yang tenang dan nyaman dapat meningkatkan produktivitas pribadi introvert. Itulah sebabnya, kamu sebaiknya menjauhkan peralatan elektronik dari ruang kerja.

Jangan menempatkan televisi ataupun kulkas di ruang kerja. Suara yang ditimbulkan dari peralatan elektronik bisa mengganggu rutinitas kerja orang-orang kepribadian introvert. Semakin tenang dan sunyi ruang kerja, maka semakin tinggi pula kreativitas dan produktivitas yang dihasilkan.

• Menaruh Lukisan

Kamu tak perlu membeli furnitur mahal untuk menata ruang kerja. Kamu hanya perlu menempatkan furnitur lama dan memilih wallpaper dengan warna monokrom untuk membuat ruang kerja terasa hangat dan nyaman.

Kemudian, tempatkan lukisan di dinding agar ruang kerja terasa lebih personal. Lukisan juga bisa diganti dengan bingkai foto atau pot tanaman. Susun dengan rapi semua furnitur dan perlengkapan kerja agar ruangan tetap terlihat minimalis.

• Ruang kerja dengan dinding kaca

Ruangan tertutup dengan dinding kaca juga bisa dijadikan ruang kerja pribadi introvert. Dinding kaca memudahkan kamu untuk memperhatikan hal-hal yang terjadi di luar ruangan tanpa perlu merasa terganggu.

Meja kerja yang menghadap ke arah jendela atau dinding kaca juga dipercaya dapat meningkatkan kreativitas saat bekerja. Selain itu, dinding kaca dapat memberikan pencahayaan alami di ruang kerja.

• Menempatkan furniture di sudut ruang kerja

Pribadi introvertakan merasa nyaman berada di ruang kerja dengan furnitur yang berkerumun di sudut ruangan. Furnitur yang diletakkan menumpuk di sekelilingnya akan mengganggu produktivitas karena mirip seperti orang-orang yang berkerumun di sekitar mereka.

Dengan demikian, kamu perlu menjauhkan benda-benda yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan atau mengganggu konsentrasi saat bekerja. Kamu hanya menempatkan furnitur yang meningkatkan rasa nyaman seperti kursi berlengan atau tanaman mungil.

Untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas, kamu juga bisa menyediakan sofa panjang di ruang kerja sebagai tempat bersantai. Bagi kamu yang mencintai buku, sediakan juga rak kecil untuk menempatkan buku-buku, sehingga ruang kerja memiliki perpustakaan mini. Jangan lupa utamakan kebersihan ruangan agar ruang kerja tetap terasa nyaman.