Kata orang, beli rumah itu ‘jodoh-jodohan’. Banyak pertimbangan dalam membeli rumah yang harus dipikirkan secara matang, hingga akhirnya hati merasa sreg untuk memilikinya. Wajar saja, mengingat rumah akan menjadi tempat tinggal dan bertumbuh bersama keluarga tercinta sepanjang hidup, juga sebagai investasi yang menjanjikan di masa depan. Maka, bersikap selektif dalam hal ini amat diperlukan.

Hindari kesalahan dalam memilih rumah, berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan saat memilihnya:

1. Harga

Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam membeli rumah, tak lain adalah harga. Sesuaikan budget yang dimiliki untuk membeli rumah, dengan menghitung DP serta mengetahui berapa cicilan per bulannya dan biaya tambahan yang dikenakan. Jika kamu berencana mengajukan KPR, perhitungkan juga bunga cicilannya untuk mengantisipasi kenaikan jumlah cicilan di kemudian hari.

Tips lainnya untuk mengetahui harga pasaran rumah yang ideal, kamu bisa membandingkan harga rumah dengan harga rumah lainnya yang berada di sekitar kawasan tersebut dengan spesifikasi yang hampir menyerupai.

2. Lokasi

Lokasi perumahan juga menjadi faktor utama dalam pertimbangan memilih rumah yang tak bisa disepelekan. Jangan tergiur dengan tawaran rumah yang sangat murah, tapi berlokasi di pinggiran kota yang bahkan cukup sulit diakses. Meski jauh dari pusat kota, minimal pastikan lokasi rumah mudah diakses, misalnya dekat dengan tol, stasiun, dan trasportasi umum. Sehingga mobilitas sehari-hari menuju kantor pun tidak terhambat.

3. Akses

Pertimbangan membeli rumah selanjutnya adalah perihal akses. Bagaimana akses menuju dan keluar dari lokasi perumahan tersebut? Jika kamu termasuk pengguna kendaraan pribadi, pastikan rumah tersebut memiliki akses ke jalan utama yang mudah serta mampu dilalui oleh kendaraan roda empat (jalanan lebar).

Sebisa mungkin, perumahan juga mudah diakses oleh kendaraan umum, contoh salah satunya yakni dekat dengan stasiun kereta. Akan lebih menjadi nilai plus lagi bila perumahan yang kamu pilih aksesnya bebas dari macet!

4. Lingkungan sekitar

Tak dapat dipungkiri, betah atau tidaknya seseorang di rumah juga didukung oleh faktor lingkungan sekitar. Apakah perumahan tersebut memiliki lingkungan yang tertata rapi? Bagaimana dengan kebersihannya? Apakah lingkungan sekitar perumahan tergolong aman? Perumahannya masih sepi atau sudah ramai penghuni? Pastikan semua pertanyaan ini terjawab sesuai ekspektasi ketika kamu hendak membeli rumah, agar tidak ada penyesalan di kemudian hari.

5. Fasilitas

Jika kamu memilih rumah yang berada dalam cluster perumahan, umumnya pengembang akan menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang aktivitas penghuni. Saat melihat fasilitas yang tersedia, fokuslah hanya pada fasilitas yang kamu butuhkan. Misal jika memiliki anak kecil, baiknya perumahan yang kamu pilih menyediakan taman bermain. Bila kamu hobi olahraga, tentu akan lebih menyenangkan jika cluster tersebut memiliki sport center.

Selain fasilitas-fasilitas yang tersedia di perumahan, perhatikan juga sarana prasarana publik lainnya yang ada di sekitar lokasi perumahan. Misalnya saja sekolah, rumah sakit, pasar, rumah ibadah, dan sebagainya agar nantinya kamu tak perlu kesulitan ketika memerlukan fasilitas publik tersebut.

6. Spesifikasi dan desain rumah

Mengerucut ke faktor yang lebih personal, pertimbangan membeli selanjutnya tak lain adalah spesifikasi dan desain rumah. Saat memeriksa spesifikasi rumah, kamu bisa mengecek mulai dari bahan-bahan bangunan dan material yang digunakan untuk setiap bagian rumah karena hal ini akan mempengaruhi kualitas dari bangunan nanti. Setelah itu kamu bisa mulai memeriksa desain dari utilitas yang terdapat di rumah seperti bagaimana jalur air kotor dan air bersihnya.

Sedangkan untuk desain rumah, kamu bisa memilih fasad rumah sesuai dengan seleramu. Namun, yang tak boleh luput dari perhatian saat memilih rumah adalah tata letak ruang serta ketersediaan ruang-ruang yang ada di rumah. Pastikan rumah yang kamu pilih memiliki tata ruang yang tak cuma cocok untuk kebutuhanmu saat ini, tapi juga kebutuhanmu di masa yang akan datang mengingat kamu akan menempati rumah ini dalam waktu relatif lama.

7. Track record pengembang

Terakhir yang tak kalah pentingnya, telusuri secara jelas track record atau latar belakang dari pengembang atau developer yang menjual rumah. Jangan gegabah mengambil keputusan atau tergiur akan tawaran dari pengembang dengan rekam jejaknya masih belum bisa dibuktikan.

Bila perlu, lakukan survei untuk melihat secara langsung sejauh mana pengembang telah membangun kawasan perumahan ataupun mengecek contoh perumahan lain yang sebelumnya telah dikembangkan oleh pengembang tersebut.

Memang gampang gampang susah, ya menemukan hunian yang tepat. Pertimbangannya cukup banyak, bukan dari segi biaya saja tapi juga lingkungan hingga profil developer. Namun, teliti sebelum membeli hal besar seperti ini lebih baik, daripada harus menyesal karena gegabah. Selamat hunting rumah!