Tanaman Hias Pembersih Udara Rekomendasi NASA

Blog Detail View

  • June 22, 2023

Tanaman Hias Pembersih Udara Rekomendasi NASA

Polusi udara di Jakarta telah menjadi permasalahan yang semakin mendesak dan mengkhawatirkan. Sebagai ibu kota Indonesia yang padat penduduk, Jakarta menghadapi tantangan serius dalam menjaga kualitas udara yang sehat bagi warganya.

Buruknya kualitas udara saat ini tentunya dapat mengancam kesehatan yang timbul, mulai dari permasalahan pernapasan hingga masalah kesehatan lainnya. Meskipun saat ini telah banyak teknologi canggih seperti air purifier. Namun, mengingat harga air purifier tidaklah murah, Anda dapat mencoba alternatif lain untuk menjaga udara di rumah Anda tetap bersih dan sehat. Salah satunya menggunakan tanaman hias di rumah.

Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau National Aeronautics and Space Administration (NASA) merekomendasikan 7 tanaman untuk membersihkan udara sekaligus mempercantik dekorasi di rumah.

  1. Lidah mertua

Tanaman lidah mertua dapat menghasilkan oksigen di malam hari dan dapat membersihkan udara dengan menyingkirkan benzena, formaldehida, tricloroetileno, xilena, dan toluena.

Lidah mertua tumbuh dengan baik di dekat jendela dan harus dibasahi seminggu sekali. Untuk satu orang, Anda harus memiliki enam hingga delapan tanaman setinggi pinggang.

  1. Chinese money plant

Menurut NASA, tanaman pilea peperomioides atau chinese money plant ini efektif membersihkan udara dari bahan kimia dan racun lainnya, seperti benzena, formaldehida, xilena, dan toluena. Namun, Anda harus menjauhkan tanaman hias ini dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan, karena daunnya berbahaya bagi mereka.

  1. Sri rejeki

Salah satu tanaman hias yang paling populer adalah sri rejeki. Tanaman ini mengeluarkan banyak oksigen dan membersihkan udara di dalamnya dengan menyingkirkan benzena, formaldehida, dan bahan kimia berbahaya lainnya.

Tanaman ini sangat terkenal di Cina karena sangat baik dalam membersihkan udara dari polusi berbahaya. Tanaman ini tumbuh dengan baik di tempat teduh penuh dan hanya perlu dibasahi sesekali untuk menjaga kelembaban tanah.

  1. Spider plant

Jika Anda belum pernah menanam tanaman hias sebelumnya, tanaman laba-laba adalah pilihan yang tepat. Tanaman ini akan melawan karbon monoksida dan xilena, cairan yang digunakan dalam bisnis percetakan dan karet, tanpa menimbulkan banyak suara.

  1. Lidah Buaya

Tanaman ini tidak asing dan sangat populer. Anda dapat meletakan tanaman ini di ambang jendela agar terkena sinar matahari yang cukup. Perawatan tanaman lidah buaya juga tidak sulit, Anda hanya perlu menyiramnya sesekali.

  1. Palem Kuning

Tanaman palem kuning secara alami memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dan mengeluarkan oksigen. Tidak hanya itu, tanaman ini juga dapat membersihkan udara dengan menyingkirkan bahan kimia berbahaya seperti formaldehida, xilena, dan toluena.

Empat tanaman palem kuning dapat bekerja untuk 1 orang. Anda dapat meletakan tanaman ini di daerah yang terhalang cahaya, seperti ruang tamu. Untuk merawatnya, Anda hanya perlu sering menyiramnya.

  1. Tanaman gerbera daisy

sering digunakan sebagai dekorasi halaman karena merupakan salah satu bunga tercantik. Gerbera Daisy juga dapat menghasilkan banyak udara di malam hari sekaligus menyingkirkan bahan kimia berbahaya seperti benzena dan trikloroetilen.

Ini akan membantu Anda tidur lebih nyenyak jika Anda memiliki sleep apnea atau masalah pernapasan.  Anda dapat  meletakan tanaman ini di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Perawatannya juga tidaklah sulit, Anda hanya perlu sering menyiramnya agar tanah tetap lembab.

Itulah tanaman hias yang dapat membersihkan udara rekomendasi NASA yang bisa Anda pertimbangkan dalam mendekorasi ruangan. Tidak hanya bisa mempercantik ruangan saja, tetapi tanaman hias ini juga memiliki fungsi penting dan yang pasti hemat dikantong. Walaupun begitu, untuk mendapatkan manfaat dari tanaman hias tersebut. Anda juga harus merawat tanaman hias, agar tidak mati yah!